Film ini merupakan film indonesia yang berhasil disutradarai oleh Findo Purwono Hw dan dibintangi oleh artis terkenal yaitu Surya Saputra dan Dinda Hauw yang juga menjadi pemeran utama di film Surat Kecil Untuk Tuhan.Film ini dirilis pada tanggal 17 November 2011. Film ini pun juga diambil dari novel dan cerita online karya Agnes Danovar .
Ya , Dinda yang berperan sebagai Angel ini cantik , pintar , berbakat namun berbeda dari remaja kebanyakan. Dia sejak balita telah dinyatakan Tuna Rungu oleh dokter.Ibunya telah meninggal dunia saat melahirkannya kedunia. Lalu , dia dibesarkan oleh Ayahnya dan Neneknya dengan penuh cinta kasih dan sayang. Angel adalah murid terpandai disekolah luar biasa , maka dari itu guru-guru menyarankan kepada ayahnya agar dia dipindahkan ke sekolah umum. Ayahnya pun memutuskan untuk membawa Angel ke kota. Tak sampai disitu , Angel selalu mendapat mecemohan dan cacian dari teman-temannya dan berkata bahwa dirinya ''BUDEK'' .
Agnes , seorang gadis yang merasa terusik dengan kehadiran Angel pun selalu mengusik kehidupan Angel. Angel hanya mempunyai satu sahabat disekolah barunya itu , namanya Hendra. Hanya Hendralah yang mau bersahabat dengan Angel. Ketika Angel berjalan bersama Hendra , mereka melewati ruang musik. Dia pun menawarkan diri untuk menjadi salah satu anggota tim mereka yang diketuai oleh Agnes. Agnes dan kelompoknya tak ingin menerima Angel.Namun , salah seorang guru musik Agnes , mendengar Angel memainkan Piano . Angel pun diterima bergabung dikelompok musik itu. Kekesalan Agnes ditambah lagi karena gebetan yang diincar Agnes , diam-diam lebih memperhatikan Angel.
Hinaan , cacian , cemoohan selalu menghujat Angel . Belum lagi ditambah Agnes yang selalu mengerjai dirinya. Ketika sedang latihan piano , Agnes kembali mengerjai Angel dengan cara menutup toots piano ke jari-jari Angel agar Angel tidak dapat memainkan piano lagi. Angel menjerit , menangis , menjerit kesakitan , namun tak ada yang mendengar. Agnes tak mau melepaskan jari-jari Angel itu sampai tangannya berdarah dan tak bisa memainkan piano lagi. Angel pun kembali pulang kerumah dengan tangisan yang tak ada henti-hentinya , sampai sang ayah melihat kedua tangan Angel dan membawanya kerumah sakit.
Beberapa bulan telah berlalu , Angel pun diminta untuk mewakili sekolahnya mengikuti lomba memainkan piano yang hadiahnya cukup besar untuk membantu pengobatan ayahnya yang sedang terkena serangan jantug. Tiap hari ia ulet berlatih , dan dengan sabar sang guru melatihnya hingga ia bisa mengusai semuanya.
Sebelum lomba itu , Angel pun mencari kerja sambilan agar bisa menambah uang penobatan ayahnya. Angel pun berkenalan dengan seorang pria baik , lama-kelamaan dia pun jatuh hati kepada Angel begitu juga Angel sebaliknya dan Angel pun bekerja sebagai pianis di cafe tempat dimana kekasihnya itu bekerja.
Hari itupun tiba , ketika Angel hendak meminta doa kepada ayah dan neneknya , serangan jantung pun kembali menyerang sang ayah. Ayahnya langsung dilarikan kerumah sakit dan mendaptkan perawatan , ayahnya meminta agar Angel tetap mengikuti lomba itu , dengan tangis Angel pun pergi untuk mengikuti permintaan ayahnya. Sesampinya disana , Agnes kembali mengerjai Angel dengan mengacak-acak rambut Angel dan mendandani muka Angel dengan dandanan yang ''menor!!" . Nama Angel sudah dipanggil untuk naik keatas panggung , tak ada waktu lagi untuk membersihkan semuanya. Dengan terpaksa dengan dandanan seperti itu , dia naik ke atas panggung dan mulai memencet salah satu-persatu toots piano itu.
Semua orang terpukau mendengarnya , disisi lain ayahnya pun menyaksikannya dari televisi rumah sakit. Bersamaan dengan selesainya ia memainkan piano ,ayahnya pun meninggal dunia. Mendapat tepuk tangan yang meriah dari semua penonton dan para juri , Angel langsung berlari menuju rumah sakit dan hanya bisa menangis melihat keadaan ayahnya. Sekarang tak ada lagi yang dapat menyanyanginya seperti ayahnya saat masih hidup. Dan yang tersisa hanyalah Kekasihnya , Neneknya dan Hendra.
Saat penaikkan kelas , Angel mendapat nilai tertinggi dan memberi kabar itu kepada kekasihnya. Saat kekasihnya ingin menjemput Angel , kecelakaan naaspun menimpa kekasihnya hingga meninggal dunia. Sedih rasanya , kehilangan orang yang dicintai berkali-kali . Namun , Angel berusaha tegar dan tetap melanjutkan hidup sebagaimana mestinya sampai akhirnya Angel menjadi pengusaha roti yang sukses dan pemain pianis yang handal . Dan pertanyaan yang selalu dia tanyakan kepada ayahnya "Ayah , mengapa aku berbeda ?" kini pun terjawab sudah ...
Free Music at divine-music.info
Blog Archive
-
►
2013
(2)
- ► Maret 2013 (2)
-
▼
2012
(11)
- ► Desember 2012 (1)
- ► Agustus 2012 (1)
- ► April 2012 (2)
- ► Januari 2012 (1)
-
►
2011
(7)
- ► November 2011 (2)
- ► Oktober 2011 (1)
- ► September 2011 (1)
- ► Agustus 2011 (1)
Labels
- forever friend :) (5)
- Love (7)
- smile :* (4)
Selasa, 12 Juni 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
"Ayah , Mengapa Aku Berbeda ?"
forever friend :), Love, smile :*
Film ini merupakan film indonesia yang berhasil disutradarai oleh Findo Purwono Hw dan dibintangi oleh artis terkenal yaitu Surya Saputra dan Dinda Hauw yang juga menjadi pemeran utama di film Surat Kecil Untuk Tuhan.Film ini dirilis pada tanggal 17 November 2011. Film ini pun juga diambil dari novel dan cerita online karya Agnes Danovar .
Ya , Dinda yang berperan sebagai Angel ini cantik , pintar , berbakat namun berbeda dari remaja kebanyakan. Dia sejak balita telah dinyatakan Tuna Rungu oleh dokter.Ibunya telah meninggal dunia saat melahirkannya kedunia. Lalu , dia dibesarkan oleh Ayahnya dan Neneknya dengan penuh cinta kasih dan sayang. Angel adalah murid terpandai disekolah luar biasa , maka dari itu guru-guru menyarankan kepada ayahnya agar dia dipindahkan ke sekolah umum. Ayahnya pun memutuskan untuk membawa Angel ke kota. Tak sampai disitu , Angel selalu mendapat mecemohan dan cacian dari teman-temannya dan berkata bahwa dirinya ''BUDEK'' .
Agnes , seorang gadis yang merasa terusik dengan kehadiran Angel pun selalu mengusik kehidupan Angel. Angel hanya mempunyai satu sahabat disekolah barunya itu , namanya Hendra. Hanya Hendralah yang mau bersahabat dengan Angel. Ketika Angel berjalan bersama Hendra , mereka melewati ruang musik. Dia pun menawarkan diri untuk menjadi salah satu anggota tim mereka yang diketuai oleh Agnes. Agnes dan kelompoknya tak ingin menerima Angel.Namun , salah seorang guru musik Agnes , mendengar Angel memainkan Piano . Angel pun diterima bergabung dikelompok musik itu. Kekesalan Agnes ditambah lagi karena gebetan yang diincar Agnes , diam-diam lebih memperhatikan Angel.
Hinaan , cacian , cemoohan selalu menghujat Angel . Belum lagi ditambah Agnes yang selalu mengerjai dirinya. Ketika sedang latihan piano , Agnes kembali mengerjai Angel dengan cara menutup toots piano ke jari-jari Angel agar Angel tidak dapat memainkan piano lagi. Angel menjerit , menangis , menjerit kesakitan , namun tak ada yang mendengar. Agnes tak mau melepaskan jari-jari Angel itu sampai tangannya berdarah dan tak bisa memainkan piano lagi. Angel pun kembali pulang kerumah dengan tangisan yang tak ada henti-hentinya , sampai sang ayah melihat kedua tangan Angel dan membawanya kerumah sakit.
Beberapa bulan telah berlalu , Angel pun diminta untuk mewakili sekolahnya mengikuti lomba memainkan piano yang hadiahnya cukup besar untuk membantu pengobatan ayahnya yang sedang terkena serangan jantug. Tiap hari ia ulet berlatih , dan dengan sabar sang guru melatihnya hingga ia bisa mengusai semuanya.
Sebelum lomba itu , Angel pun mencari kerja sambilan agar bisa menambah uang penobatan ayahnya. Angel pun berkenalan dengan seorang pria baik , lama-kelamaan dia pun jatuh hati kepada Angel begitu juga Angel sebaliknya dan Angel pun bekerja sebagai pianis di cafe tempat dimana kekasihnya itu bekerja.
Hari itupun tiba , ketika Angel hendak meminta doa kepada ayah dan neneknya , serangan jantung pun kembali menyerang sang ayah. Ayahnya langsung dilarikan kerumah sakit dan mendaptkan perawatan , ayahnya meminta agar Angel tetap mengikuti lomba itu , dengan tangis Angel pun pergi untuk mengikuti permintaan ayahnya. Sesampinya disana , Agnes kembali mengerjai Angel dengan mengacak-acak rambut Angel dan mendandani muka Angel dengan dandanan yang ''menor!!" . Nama Angel sudah dipanggil untuk naik keatas panggung , tak ada waktu lagi untuk membersihkan semuanya. Dengan terpaksa dengan dandanan seperti itu , dia naik ke atas panggung dan mulai memencet salah satu-persatu toots piano itu.
Semua orang terpukau mendengarnya , disisi lain ayahnya pun menyaksikannya dari televisi rumah sakit. Bersamaan dengan selesainya ia memainkan piano ,ayahnya pun meninggal dunia. Mendapat tepuk tangan yang meriah dari semua penonton dan para juri , Angel langsung berlari menuju rumah sakit dan hanya bisa menangis melihat keadaan ayahnya. Sekarang tak ada lagi yang dapat menyanyanginya seperti ayahnya saat masih hidup. Dan yang tersisa hanyalah Kekasihnya , Neneknya dan Hendra.
Saat penaikkan kelas , Angel mendapat nilai tertinggi dan memberi kabar itu kepada kekasihnya. Saat kekasihnya ingin menjemput Angel , kecelakaan naaspun menimpa kekasihnya hingga meninggal dunia. Sedih rasanya , kehilangan orang yang dicintai berkali-kali . Namun , Angel berusaha tegar dan tetap melanjutkan hidup sebagaimana mestinya sampai akhirnya Angel menjadi pengusaha roti yang sukses dan pemain pianis yang handal . Dan pertanyaan yang selalu dia tanyakan kepada ayahnya "Ayah , mengapa aku berbeda ?" kini pun terjawab sudah ...
Ya , Dinda yang berperan sebagai Angel ini cantik , pintar , berbakat namun berbeda dari remaja kebanyakan. Dia sejak balita telah dinyatakan Tuna Rungu oleh dokter.Ibunya telah meninggal dunia saat melahirkannya kedunia. Lalu , dia dibesarkan oleh Ayahnya dan Neneknya dengan penuh cinta kasih dan sayang. Angel adalah murid terpandai disekolah luar biasa , maka dari itu guru-guru menyarankan kepada ayahnya agar dia dipindahkan ke sekolah umum. Ayahnya pun memutuskan untuk membawa Angel ke kota. Tak sampai disitu , Angel selalu mendapat mecemohan dan cacian dari teman-temannya dan berkata bahwa dirinya ''BUDEK'' .
Agnes , seorang gadis yang merasa terusik dengan kehadiran Angel pun selalu mengusik kehidupan Angel. Angel hanya mempunyai satu sahabat disekolah barunya itu , namanya Hendra. Hanya Hendralah yang mau bersahabat dengan Angel. Ketika Angel berjalan bersama Hendra , mereka melewati ruang musik. Dia pun menawarkan diri untuk menjadi salah satu anggota tim mereka yang diketuai oleh Agnes. Agnes dan kelompoknya tak ingin menerima Angel.Namun , salah seorang guru musik Agnes , mendengar Angel memainkan Piano . Angel pun diterima bergabung dikelompok musik itu. Kekesalan Agnes ditambah lagi karena gebetan yang diincar Agnes , diam-diam lebih memperhatikan Angel.
Hinaan , cacian , cemoohan selalu menghujat Angel . Belum lagi ditambah Agnes yang selalu mengerjai dirinya. Ketika sedang latihan piano , Agnes kembali mengerjai Angel dengan cara menutup toots piano ke jari-jari Angel agar Angel tidak dapat memainkan piano lagi. Angel menjerit , menangis , menjerit kesakitan , namun tak ada yang mendengar. Agnes tak mau melepaskan jari-jari Angel itu sampai tangannya berdarah dan tak bisa memainkan piano lagi. Angel pun kembali pulang kerumah dengan tangisan yang tak ada henti-hentinya , sampai sang ayah melihat kedua tangan Angel dan membawanya kerumah sakit.
Beberapa bulan telah berlalu , Angel pun diminta untuk mewakili sekolahnya mengikuti lomba memainkan piano yang hadiahnya cukup besar untuk membantu pengobatan ayahnya yang sedang terkena serangan jantug. Tiap hari ia ulet berlatih , dan dengan sabar sang guru melatihnya hingga ia bisa mengusai semuanya.
Sebelum lomba itu , Angel pun mencari kerja sambilan agar bisa menambah uang penobatan ayahnya. Angel pun berkenalan dengan seorang pria baik , lama-kelamaan dia pun jatuh hati kepada Angel begitu juga Angel sebaliknya dan Angel pun bekerja sebagai pianis di cafe tempat dimana kekasihnya itu bekerja.
Hari itupun tiba , ketika Angel hendak meminta doa kepada ayah dan neneknya , serangan jantung pun kembali menyerang sang ayah. Ayahnya langsung dilarikan kerumah sakit dan mendaptkan perawatan , ayahnya meminta agar Angel tetap mengikuti lomba itu , dengan tangis Angel pun pergi untuk mengikuti permintaan ayahnya. Sesampinya disana , Agnes kembali mengerjai Angel dengan mengacak-acak rambut Angel dan mendandani muka Angel dengan dandanan yang ''menor!!" . Nama Angel sudah dipanggil untuk naik keatas panggung , tak ada waktu lagi untuk membersihkan semuanya. Dengan terpaksa dengan dandanan seperti itu , dia naik ke atas panggung dan mulai memencet salah satu-persatu toots piano itu.
Semua orang terpukau mendengarnya , disisi lain ayahnya pun menyaksikannya dari televisi rumah sakit. Bersamaan dengan selesainya ia memainkan piano ,ayahnya pun meninggal dunia. Mendapat tepuk tangan yang meriah dari semua penonton dan para juri , Angel langsung berlari menuju rumah sakit dan hanya bisa menangis melihat keadaan ayahnya. Sekarang tak ada lagi yang dapat menyanyanginya seperti ayahnya saat masih hidup. Dan yang tersisa hanyalah Kekasihnya , Neneknya dan Hendra.
Saat penaikkan kelas , Angel mendapat nilai tertinggi dan memberi kabar itu kepada kekasihnya. Saat kekasihnya ingin menjemput Angel , kecelakaan naaspun menimpa kekasihnya hingga meninggal dunia. Sedih rasanya , kehilangan orang yang dicintai berkali-kali . Namun , Angel berusaha tegar dan tetap melanjutkan hidup sebagaimana mestinya sampai akhirnya Angel menjadi pengusaha roti yang sukses dan pemain pianis yang handal . Dan pertanyaan yang selalu dia tanyakan kepada ayahnya "Ayah , mengapa aku berbeda ?" kini pun terjawab sudah ...
2 komentar:
- Anonim mengatakan...
-
Waaah, bagus reviewnya.
Saya juga sudah nonton filmnya..
Keren..
Gak bisa nonton tanpa uraian air mata - 13 Juni 2012 pukul 01.20
- Sitti Putri Atika Dewi mengatakan...
-
iya. saya aja yang nulis review sinopsis ini sampe bs bikin nangis :')
- 13 Juni 2012 pukul 14.51
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Waaah, bagus reviewnya.
Saya juga sudah nonton filmnya..
Keren..
Gak bisa nonton tanpa uraian air mata
iya. saya aja yang nulis review sinopsis ini sampe bs bikin nangis :')
Posting Komentar